Judul: The Host
Sutradara: Bong Joon-Ho
Penulis Skenario: Bong Joon-Ho, Hah Jun-Won, Baek Chul-Hyun
Genre: Thiller, Family, Scient
Durasi: 119 Menit
Rilis: 27 July 2006 / 3D version January/February, 2012
Distributor: Showbox/Mediaplex
Song Kang-ho sebagai Park Gang-du
Ko Ah-sung sebagai Hyun-seo
Bae Donna sebagai Nam-Joo
Park Hae Il sebagai Nam-Il
Byeon Hie Bong sebagai Park Hie Bong
The Host adalah sebuah film monster. Tapi menurut saya film ini
lebih dari sekedar film monster biasa. The Host adalah sebuah film yang dapat
membuat penontonnya merasakan berbagai macam emosi, seperti tertawa, terharu,
sekaligus tegang.
Diceritakan di bagian awal film ini, di markas militer Amerika
yang bertempat di Korea, ada seorang professor yang membuang isi dari sebotol
zat kimia yang kemudian mengalir ke sebuah sungai bernama sungai Han.
Beberapa tahun kemudian, timbul kehebohan di sekitar sungai
tersebut. Sesosok monster tiba-tiba muncul dari dalam sungai dan menyerang
banyak orang yang berada di sekitar sungai tersebut. Park Gang-du (Song Kang-ho) harus kehilangan anak perempuan semata
wayangnya, Hyun-seo (Ko Ah-sung), yang
dimakan oleh monster tersebut.
Setelah kejadian tersebut, bersama dengan ayah dan kedua
adiknya, Nam-joo (Bae Donna) dan
Nam-il (Park Hael-il), Gang-du
kemudian dipindahkan ke tempat yang aman. Dan, karena Gang-du terkena darah si
monster, dengan terpaksa ia harus dipindahkan ke rumah sakit karena disinyalir
monster tersebut memiliki virus yang dapat menyebar.
Saat tengah malam, Gang-du dikejutkan dengan suara ponselnya dan
yang menghubunginya tersebut adalah Hyun-seo, putrinya yang dikiranya sudah
meninggal tersebut. Dari obrolan singkat tersebut, Gang-du kemudian mengetahui
bahwa putrinya selamat dan berada di dalam sebuah terowongan dan tidak
bisa keluar.
Gang-du pun menceritakan hal tersebut pada pihak rumah sakit,
namun pihak rumah sakit tidak percaya dan menuduh Gang-du hanya berilusi.
Namun, ayah dan kedua adiknya mempercayai Gang-du dan karena tidak ada siapa
pun yang mau membantu, mereka berempat kemudian kabur dari rumah sakit dan
berniat mencari dan menyelamatkan Hyun-seo. Lalu, apa yang akan terjadi
selanjutnya? Apakah mereka akan berhasil menyelamatkan Hyun-seo? Apakah monster
tersebut akan berhasil dimusnahkan? Dan apakah virus tersebut benar-benar ada?
Ayo deh tonton aja
Seperti yang saya bilang di atas, film ini merupakan paket
komplit karena berhasil menimbulkan berbagai macam emosi bagi yang menontonnya.
Komedinya ada, dramanya ada, dan serem-seremnya juga ada, dan semua unsur di
dalamnya terasa sangat pas sekali, gak kurang dan gak lebih. Komedinya
ditampilkan melalui karakteristik dan dialog-dialog para anggota keluarga ini,
yang semuanya berhasil memancing tawa. Apalagi karakter Gang-du ini benar-benar
lucu dan dialah faktor pemancing tawa terbesar di film ini. Gang-du diceritakan
sebagai seseorang yang agak bodoh dan polos (dan kerjaannya tidur terus), tapi
meskipun begitu dia adalah ayah yang sangat mencintai anaknya. Makanya saya
terharu banget liat perjuangannya untuk menyelamatkan anaknya tersebut. Selain
itu, yang membuat film ini bagus adalah drama keluarganya. Keluarga Park ini
bisa dibilang tidak sempurna, kadang saling bertentangan, tapi mereka semua
bersatu padu untuk menyelamatkan Hyun-seo. Setelah mereka terpisah-pisah pun, perjuangan
mereka tetap tidak berhenti dan mereka tetap berusaha menyelamatkan Hyun-seo.
Semua pemeran bermain dengan sangat baik di film ini. Hie-bong
Byeon yang berperan sebagai ayah Gang-du dan Hae-il Park yang berperan sebagai
Nam-il sangat pas memerankan perannya masing-masing. Begitu juga dengan Bae
Donna, yang meskipun tidak terlalu banyak bicara di sini, tapi perannya
termasuk cool sekali sebagai seorang atlet pemanah (dan pas memanah keren
banget). Ah-sung Ko yang berperan sebagai si kecil Hyun-seo pun menunjukkan
akting yang sangat baik. Tapi yang paling cemerlang di sini tentunya adalah
Kang-ho Song yang berperan sebagai Gang-du. Saya suka banget sama akting
sekaligus karakternya, Monsternya sendiri, wow jelek banget dan bener-bener
menjijikan. Special effectnya menurut saya lumayan bagus, meskipun di bagian
awal-awal ada beberapa adegan yang keliatan banget boongannya, tapi overall
makin ke sana makin keliatan real. Dan beberapa adegan yang menampilkan monster
ini berhasil menimbulkan ketegangan yang lumayan. Selain hal-hal tersebut,
terdapat muatan politis juga dalam film ini, dari awal sudah jelas film ini
menyindir Amerika yang sering ‘seenaknya’ terhadap negara lain (terbukti dari
yang membuang zat kimia yang menghasilkan monster tersebut adalah orang Amerika).
Menurut saya film ini sangat menghibur dan bisa dinikmati siapa
saja. Film ini juga memiliki pesan yang sangat bagus mengenai pentingnya suatu
keluarga, dan juga mengajarkan keberanian. Satu lagi kelebihan film ini, karakternya
bukan tipe karakter ‘jagoan’ seperti di film-film action. Mereka hanya orang
biasa, namun keberanian (serta kasih sayang keluarga) lah yang mengantarkan
mereka sampai situ. Oh iya, ternyata film ini juga termasuk film yang sangat
laris di Korea sana dan sampai tahun 2012 belum ada yang bisa mengkalahkan
jumlah penontonnya. Dan tidak hanya laris saja, film ini juga terbukti
kualitasnya karena berhasil memenangkan berbagai macam awards, salah satunya
adalah pada kategori Best Film di Asian Film Awards 2007.
Well, Admin
memberikan nilai 90 untuk movie The Host. ~ Happy Watching ~ [R]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar